Evaluasi Formasi dengan Software GS45 - Well Logging

Evaluasi dilakukan menggunakan software GS45 dengan tahapan antara lain: GR Correction,  Vsh Determine, Rw Calculation, Rt Correction, Petrophysic analysis, Permeability Calculation, kemudian terakhir adalah display Log.

GR Correction

Gambar di atas didapat setelah proses memasukan data LAS, kemudian memilih jenis log yang dipakai (GR, LLD, RHOB, RPHI, dll), selanjutnya memasukan parameter pada log header dan kemudian memasukan data LAS untuk CORE. Pada gambar telah dilakukan koreksi terhadap sumur, warna hijau adalah Gamma Ray, merah adalah dari data CORE dan biru adalah ukuran lubang bor yang ketiganya digabung dalam satu kolom.

Vsh Determine

Gambar di atas didapat setelah proses memasukan data top (4105 MD) dan bottom (4154 MD) reservoir D sand pada well correlation, kemudian pada bagian petrophysics pilih calculate Vshale from Gamma Ray. Pada gambar telah dilakukan perhitungan terhadap Vshale dengan menandai pada Gamma Ray terendah (warna merah) dan Gamma Ray terbesar (warna biru). Wana abu-abu adalah hasil perhitungannya.

Rw Calculation

Gambar di atas didapat setelah proses memasukan data komposisi matriks pada reservoir, dimana perhitungan Rw didasarkan atas porositas dan data log LLD. Pada gambar dilakukan analisa Rw pada salah satu zona permeable (garis kuning) dengan memilih titik berwarna kuning. Maka hasil perhitungan adalah pada kedalaman 4075,0 MD ft nilai Rw adalah 0,385 ohms (pada 75 F).

Rt Correction

Gambar di atas didapat pada bagian True Resistivity (Rt) Calculations dengan memasukan data log LLD, LLS dan MSF yang kemudian menggunakan grafik Schlumberger Rint-9b dan dilakukan perhitungan. Pada gambar warna merah (selain pada Gamma Ray) adalah hasil dari perhitungan antara 3 jenis log (LLD,LLS,MSF) yang dicocokan dengan Gamma Ray yang telah dikoreksi, yang kemudian mengkasilkan data baru Rt dan DI.

Petrophysic Analysis

Gambar di atas didapat pada bagian Petrophysic Analysis yaitu melakukan pengisian setiap submenunya yang telah didapatkan pada proses-proses sebelumnya dengan menduga bahwa reservoir adalah batupasir. Proses ini bertujuan untuk melakukan analisa sumur secara menyeluruh.

Permeability Calculations

Gambar di atas didapat pada bagian Permeability Calculations from Wylie-Rose dengan memasukan data permeability constant, porosity exponent dan PHI*SW Product. 

Log PF-1

Gambar di atas didapat pada bagian printer routines. Pada gambar ini bertujuan untuk menyajikan semua data yang telah diolah sebelumnya menjadi satu kesatuan yang dapat dibaca secara langsung. Pada litologi terdapat batas antara top D sand yaitu 4105 MD dan bottom D sand yaitu 4154 MD. Maka jika dilakukan pencocokan pada kedalaman 4120 MD, Vsh (merah) akan meningkat pada litologi (symbol litologi) dominan lempung yang berarti mempunyai porositas (hijau) yang kecil.